MPKD – UGM. Yogyakarta menempati predikat pertama sebagai kota ideal di Indonesia untuk menikmati masa pensiun (Litbang Koran SINDO, 2014). Pada kenyataannya pensiunan yang tinggal di Yogyakarta terdiri atas 2 kelompok/jenis, yaitu pensiunan asal Yogyakarta yang memilih tidak pindah dari Yogyakarta dan pensiunan pendatang yang memilih pindah ke Yogyakarta di masa pensiunnya.
Tesis ini disusun oleh : Demarkasih Wighnanda NIM : 14/370963/PTK/9764. Sebagai pembimbing utama : Leksono Probo Subanu Pembimbing pendamping : Didik Kristiadi dengan judul : Yogyakarta Sebagai Tempat Tinggal Pilihan Bagi Pensiunan (Yogyakarta As Resident Of Choice For Retirees).
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan membandingkan antara pensiunan asal Yogyakarta dan pensiunan pendatang mengenai profil/kondisi sosial ekonominya dan alasan/faktor pertimbangannya pada saat memilih Yogyakarta, serta menyimpulkan apakah pemilihan terjadi karena memang Yogyakarta menarik bagi pensiunan atau karena ada hal lain yang menyebabkan pensiunan terpaksa tinggal di Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan bersifat deduktif kuantitatif, teknik survei convenience sampling dengan kuisioner, dan analisis statistik SPSS serta pemaknaannya secara deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat perbedaan profil/kondisi sosial ekonomi pensiunan pada saat memilih Yogyakarta. Pensiunan asal Yogyakarta yang mayoritas PNS memiliki kondisi ekonomi lebih baik bulan per bulannya dari dana pensiun bulanan yang tinggi, sedangkan pensiunan pendatang memiliki kondisi ekonomi lebih baik di awal masa pensiun dari dana pensiun pegawai swasta berupa pesangon dalam jumlah besar. (2) Pensiunan pendatang memiliki faktor pertimbangan yang mayoritas berbeda dengan pensiunan asal Yogyakarta.
Dalam pertimbangan pemilihan Yogyakarta, pensiunan pendatang lebih didasari atas faktor fisik (seperti pelayanan kesehatan), sedangkan pensiunan asal Yogyakarta lebih didasari atas faktor non fisik/sosial (seperti kenyamanan berkomunikasi dengan masyarakatnya). (3) Yogyakarta dipilih karena memang menarik bagi pensiunan.
Pensiunan secara ekonomi mampu pindah ke kota/daerah lain, namun pada akhirnya lebih memilih Yogyakarta. Pensiunan menilai tidak ada kota pembanding yang lebih nyaman dibandingkan Yogyakarta untuk dijadikan sebagai tempat tinggal pilihan di masa pensiun. Pensiunan pendatang juga merasa puas setelah benar-benar merasakan pindah dan tinggal di Yogyakarta.
Pembaca web MPKD UGM silahkan untuk berbagi tulisan dan tanggapan yang bersifat positif dan membangun. Untuk komentar silahkan anda masukan di bawah tulisan atau anda bisa menyebarkan tulisan ini dengan mengklik ikon bagikan ini dan beri penilaian dengan like this. Anda juga bisa masuk di page mpkd dengan alamat sebagai berikut : Page MPKD UGM. Serta kunjungi juga groupnay MPKD di Magister Perencanaan Kota & Daerah di facebook. Pembaca yang budiman selain melalui google drive, naskah publikasi ini bisa juga di akses melalui website : http://lib.ugm.ac.id.
Kata kunci: Pensiunan, Kondisi Sosial Ekonomi, Faktor Pertimbangan, Tempat Tinggal Pilihan.. (Admin/Poer)