Visi – Misi

Visi Program MPWK

Dengan didasari pada pemikiran bahwa perencanaan sangat diperlukan dalam pembangunan bangsa dan negara serta diperlukannya diseminasi kemampuan dan cara berpikir perencanaan pada semua lapisan masyarakat yang berpengaruh pada proses penentuan arah pembangunan, sumber daya manusia dan keilmuan yang lengkap untuk mendukung pengembangan bidang studi dan pengajaran, maka, visi program studi MPWK UGM dirumuskan sebagai berikut:

Program Studi MPWK yang menjadi pusat pengembangan ilmu transdisiplin dan pemandu peradaban di Asia Pasifik dengan fokus pada rekayasa spasial yang berdasarkan pada nilai-nilai kerakyatan, kebersamaan, keberdayaan, keadilan, dan keseimbangan untuk mewujudkan keberlanjutan dan kemuliaan umat manusia

Sebagai penjelasannya, pada visi PS MPWK, rekayasa spasial (1) merupakan “ontologi” atau dasar dalam pelaksanaan pendidikan. Sedangkan metode pembelajaran yang digunakan dalam pendidikan adalah keilmuan yang bersifat transdisiplin (2) dan didukung dengan nilai-nilai dasar pembelajaran yang terdiri dari nilai-nilai kerakyatan, kebersamaan, keberdayaan, keadilan, keseimbangan (4). Selanjutnya, aksiologi atau kegunaan dari ilmu yang dikembangkan adalah sebagai pemandu peradaban (3) dan mewujudkan keberlanjutan dan kemuliaan umat manusia (5).
Penjelasan dari lima kata kunci yang akan dijabarkan menjadi indikator capaian, dengan urutan sesuai prioritasnya sebagai berikut :

  1. Rekayasa spasial, sebagai ontologi pada dasarnya adalah bidang ilmu perencanaan wilayah dan kota (urban and regional planning). Penggunaan kata rekayasa (engineering) mengarahkan kepada karakteristik bidang ilmu yang dikembangkan PS MPWK ini berada di bawah Fakultas Teknik yang sangat menekankan pada pemecahan masalah (preskripsi). Disiplin keteknikan mendorong sifat berpikir sintesis yang inovatif untuk menyelesaikan masalah melalui kegiatan mencipta (create), bukan hanya menjelaskan permasalahan. Terminologi spasial ditekankan sebagai objek material keilmuan ini yang mewakili istilah build environment atau human settlement yang harus ditata sebagai cara komunitas MPWK untuk berkontribusi dalam peningkatan kualitas hidup manusia (better space, better living);
  2. Sebagai pusat pengembangan ilmu trans-disiplin, menekankan bahwa sebagai program studi magister tidak hanya berfokus kepada pengajaran, tetapi juga kepada pengembangan ilmu, untuk membedakan fokus dari program studi sejenis pada tingkat sarjana. Sedangkan terminologi trans-disiplin mengarahkan bahwa analisis dan pemecahan masalah itu ditinjau secara overlap dari berbagai disiplin ilmu, meskipun pemecahannya berfokus kepada rekayasa spasial;
  3. Pemandu peradaban, berarti bahwa civitas MPWK menyadari posisi strategisnya sebagai pusat pengembangan keilmuan yang semestinya menjadi pelopor pemikiran dan aksi perbaikan kehidupan manusia melalui rekayasa ruang. Terminologi ini menekankan makna bahwa aksi-aksi pengembangan keilmuan dan praktik perencanaan yang dilakukan oleh civitas MPWK selalu termotivasi dalam rangka meningkatkan kualitas sistem hidup manusia;
  4. Nilai-nilai : Kerakyatan, kebersamaan, keberdayaan, keadilan, keseimbangan, adalah nilai-nilai yang harus selalu menjadi landasan sekaligus tujuan dari upaya pengembangan ilmu dan praktik-praktik perencanaan civitas MPWK. Nilai-nilai ini diambil dari semangat lokal nusantara dan Yogyakarta, maupun yang dikembangkan oleh UGM;
  5. Mewujudkan keberlanjutan dan kemuliaan umat manusia, adalah orientasi tertinggi dari seluruh kegiatan pengembangan keilmuan maupun praktik-praktik perencanaan civitas MPWK. Keberlanjutan berarti adalah kelestarian sumber daya alam, tradisi, budaya, dan karakter sosial nusantara yang adiluhung. Kemuliaan umat manusia yang dimaksud meliputi karakteristik untuk selalu bertahan dan berkembang, membangun interaksi sosial yang produktif, dilandasi nilai moral yang tinggi, ber-etika dan ber-estetika

Misi Program MPWK

Untuk mencapai visi tersebut, MPWK menyusun misinya sebagai berikut:

  1. Menyelenggarakan pendidikan inklusif untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan profesional serta mampu mengembangkan keilmuan dalam bidang perencanaan wilayah dan kota dengan nilai-nilai kerakyatan, kebersamaan, ke-berdayaan, keadilan, dan keseimbangan untuk mewujudkan keberlanjutan dan kemuliaan umat manusia;
  2. Menyelenggarakan pengembangan keilmuan trans-disiplin dalam perencanaan wilayah dan kota dalam rangka menguatkan peradaban manusia;
  3. Memberikan kontribusi secara aktif dalam pembangunan peradaban manusia melalui perencanaan wilayah dan kota;
  4. Menyelenggarakan sistem pengelolaan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat yang baik dengan memberikan prioritas pada etika dan kualitas karya tridharma.

ativador window 11

Ativador Windows 7