MPKD UGM. Publikasi pada saat ini disusun oleh : Firzadi Anhar. NIM : 11/326406/PTK/07910. Sebagai pembimbing utama : Ir. Ahmad Sarwadi, M.,Eng., Ph.D. dan Pembimbing pendamping : Ir. Didik Kristiadi, MLA., M.Arch.UD. Judul tesis : Perkembangan Kawasan Wisata Pantai Pulang Syawal Di Desa Tepus Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta (Development Of Tourism Area Pulang Syawal Beach At Tepus Village District Of Gunungkidul Yogyakarta) Kawasan wisata pantai di Desa Tepus, khususnya Pantai Pulang Syawal merupakan kawasan wisata pantai yang baru berkembang.
Beach resorts in the Tepus Village, especially in Pulang Syawal Resort, is beach tourist area newly developed. At first an unspoiled beaches, untouched development. There is a good asphalt road access, white sand beaches and natural beach atmosphere makes private parties interested in building tourist facilities coast. The development of beach resorts have occurred since the entry of the private sector in 2009 and development continued to increase until 2012. The purpose of the study was to determine and analyze the spatial development and tourism development of Pulang Syawal Resort from 2009 to 2012 and factors that influence it.
The study was conducted by qualitative inductive-deductive approach. The study was conducted in tourist areas of Pulang Syawal Resort and beach in Tepus Village, District Tepus, Gunungkidul Regency. The unit of information as a key figure is the investor (owner of Cafe Resto Indrayanti and other investors), local government (Department of Tourism and Cultural Regency of Gunungkidul and Tepus Village head) and Tepus villagers.
The results showed that there has been a change in the use of space is “Land of the Sultan” (SG) and private community support facilities become tourist beaches. The development of spatial and tourism development of Pulang Syawal Resort at the end of the study period, based on the pattern of tourism development theory Miossec, in the year 2009 to the year 2010 is a phase 0-2 and in 20112012, Phase 3 and 4. Based on the theory of evolution tour from Butler, in 20092010 an exploration stage and in 2011-2012 is under development and construction.
Internal factors which influence the development of the tourist area of Pulang Syawal Resort is a state and beach location, the price of land, the management investors and tourist organizations, beach tourism facilities and socio-economic motivation of local communities. Meanwhile, external factors that investors, tourism marketing and government policy. The dominant factor is the private sector.
Based on the results of the study, formulated a descriptive model for the development of beach resorts of Pulang Syawal Resort and beaches in Gunungkidul is as follows: synergy between the role of stakeholders (local government, investors, local communities), spatial arrangement and development (SG land, beach border and tourist facilities), management area by involving
stakeholders and good environmental management by creating landfills (garbage) travel and waste treatment. So the following year materialized beach resorts are clean, safe and comfortable.
Kawasan wisata pantai di Desa Tepus, khususnya Pantai Pulang Syawal merupakan kawasan wisata pantai yang baru berkembang. Pada awalnya merupakan pantai yang masih alami, belum terjamah pembangunan. Terdapat akses jalan aspal yang baik, pasir pantai yang putih dan suasana pantai yang alami membuat pihak swasta tertarik untuk membangun fasilitas wisata pantai.
Perkembangan kawasan wisata pantai terjadi sejak masuknya pihak swasta pada tahun 2009 dan perkembangannya terus meningkat hingga tahun 2012. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan menganalisis perkembangan spasial dan pembangunan kawasan wisata Pantai Pulang Syawal dari tahun 2009 sampai tahun 2012 dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Penelitian dilakukan dengan pendekatan deduktif-induktif kualitatif. Penelitian dilakukan di kawasan wisata Pantai Pulang Syawal dan pantai di Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul. Adapun unit informasi sebagai tokoh kunci adalah investor (pemilik Cafe Resto Indrayanti dan investor lainnya), pemerintah daerah (Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Gunungkidul dan Kepala Desa Tepus) dan masyarakat Desa Tepus.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa telah terjadi perubahan pada penggunaan ruang yang merupakan tanah Sultan (SG) dan pribadi masyarakat menjadi fasilitas-fasilitas penunjang wisata pantai. Perkembangan spasial dan pembangunan kawasan wisata Pantai Pulang Syawal pada periode akhir penelitian, berdasarkan teori pola perkembangan wisata Miossec, pada tahun 2009 hingga tahun 2010 merupakan fase 0-2 dan tahun 2011-2012, fase 3 dan 4. Berdasarkan teori evolusi wisata Butler, pada tahun 2009-2010 merupakan tahap ekplorasi dan tahun 2011-2012 merupakan tahap pengembangan dan pembangunan.
Faktor internal yang mempengaruhi perkembangan kawasan wisata Pantai Pulang Syawal yaitu keadaan dan lokasi pantai, harga tanah, manajemen investor dan organisasi wisata (KOMPAK), fasilitas wisata pantai dan motivasi sosial ekonomi masyarakat lokal. Sedangkan, faktor eksternal yaitu investor, pemasaran wisata dan kebijakan pemerintah daerah. Faktor dominan adalah pihak swasta. Berdasarkan hasil penelitian, dirumuskan model deskriptif pengembangan kawasan wisata pantai untuk Pantai Pulang Syawal dan pantai di Kabupaten Gunungkidul adalah sebagai berikut : bersinerginya peranan stakeholder (pemerintah daerah, investor, masyarakat lokal), Penataan spasial dan pembangunan (tanah SG, sempadan pantai dan fasilitas wisata), manajemen kawasan yang baik dengan melibatkan stakeholder dan manajemen lingkungan yang baik dengan cara membuat tempat pembuangan akhir (sampah) dan pengolahan limbah wisata. Sehingga pada tahun berikutnya terwujud kawasan wisata pantai yang bersih, aman dan nyaman.
Pembaca web MPKD UGM silahkan untuk berbagi tulisan dan tanggapan yang bersifat positif dan membangun. Untuk komentar silahkan anda masukan di bawah tulisan atau anda bisa menyebarkan tulisan ini dengan mengklik ikon bagikan ini dan beri penilaian dengan like this. Anda juga bisa masuk di page mpkd dengan alamat sebagai berikut : Page MPKD UGM. Serta kunjungi juga groupnay MPKD di Magister Perencanaan Kota & Daerah di facebook. Pembaca yang budiman selain melalui google drive, naskah publikasi ini bisa juga di akses melalui website : http://etd.ugm.ac.id/index.php.
(Admin/poer).